Kamis, 17 September 2009

Perbandingan Komisi Perekrutan dan Penjualan di DBS

Sebelumnya saya tidak menggunakan istilah MLM atau money game pada bisnis ini agar tidak terjebak pada istilah, saya lebih memfokuskan pada proses bisnisnya.

berikut ini tulisan pribadi saya
DBS adalah perusahaan ecommerce yang menjual pulsa elektronik, pulsa tersebut dijual oleh sales-sales DBS, tentunya DBS membutuhkan sebanyak mungkin sales agar penjualan pulsa makin banyak. Untuk menarik minat masyarakat untuk menjadi sales, maka DBS memberikan bonus kepada sales yang merekrut sales baru dan bonus dari penjualan pulsa sales baru.

Untuk menjadi sales DBS, sales tersebut harus membayar Rp 200ribu dengan imbalan Hak Usaha yaitu hak untuk menjual pulsa dan hak untuk mendapatkan sales baru (downline).

Dari sini dapat dilihat, motivasi mengikuti bisnis ini apakah agar bisa mendapatkan hak usaha jual pulsa, atau agar bisa mendapatkan downline. Saya coba cek perbandingan komisi dari perekrutan downline dan penjualan pulsa, nomor id ini saya dapatkan dari diskusi dbs di kaskus. ini hasil gambarnya.




jumlah komisi dari penjualan pulsa adalah Rp 50.620,- sedangkan jumlah komisi dari perekrutan downline adalah Rp 18.126.000,- kalo dihitung2 maka prosentase komisi dari penjualan pulsa adalah 0,3% dan prosentasi komisi dari perekrutan member adalah 99,7%
silahkan simpulkan sendiri, apakah seseorang berniat menjadi sales karena ingin mendapatkan komisi penjualan pulsa atau komisi dari perekrutan sales baru.

dan silahkan simpulkan sendiri apakah bisnis ini menitikberatkan pada transaksi dengan produk atau transaksi tanpa ada produk?

adakah sales yg rela membayar Rp 200rb agar bisa mendapatkan hak usaha jual pulsa, sementara di setiap kota ada banyak
server pulsa atau agen yang menawarkan hak usaha penjualan pulsa tanpa harus membayar keanggotaan sepeserpun.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar